Microsoft Research baru-baru ini mengumumkan teknologi yang bisa mengubah permukaan apapun menjadi “layar sentuh” pada simposium yang diadakan minggu ini di Santa Barbara, California.
Laman situs Microsoft Research menjelaskan, dengan diberi nama OmniTouch, sistem ini bisa menggunakan fungsi multitouch pada permukaan apa saja, yang bisa kita temui setiap hari.
Teknologi yang digunakan adalah kombinasi antara laser-based pico projector dan depth-sensing camera, mirip dengan teknologi kamera pada Microsoft Kinect pada Xbox 360, tapi dimodifikasi untuk jarak dekat.
Kameranya adalah prototip yang disediakan PrimeSense. Saat kamera dan proyektor disesuaikan satu sama lain, pengguna bisa langsung menggunakannya.
Tantangan utama dari teknologi ini adalah, membuat sistem bisa membaca permukaan tangan, dengan pemikiran bahwa permukaan apapun yang diproyeksi berpotensi untuk interaksi teknologi sentuh, dikutip dari pernyatan Chris Harrsion, mahasiswa Ph.D. di Carnegie Mellon University, yang berpartisipasi pada proyek tersebut dan menuliskannya.
Proyek ini diumumkan saat UIST 2012, Association for Computing Machinery’s 24th Symposium on User Interface Software and Technology, yang diadakan 16-19 Oktober di Santa Barbara, California. (viaCNET)